Prof. DR. BUYA Hamka, seorang pembesar Muhammadiyyah MENGAMALKAN MAULID DAN QUNUT SUBUH SETELAH BACA 1000 KITAB ... !!! Pelajaran berharga bagi kita yang masih sedikit kitab karya ulama yang di baca... silahkan baca selengkapnya dan share ...!!!



Sewaktu baru kepulangannya dari Timur Tengah, Prof. DR. Hamka, seseorang pembesar Muhammadiyyah, menyatakan kalau Maulidan haram dan bid’ah tidak ada petunjuk dari Nabi Saw., orang berdiri membaca shalawat sewaktu Asyraqalan (Mahallul Qiyam) yaitu bid’ah dan itu berlebih-lebihan tidak ada petunjuk dari Nabi Saw.
Namun saat Buya Hamka sudah sepuh, beliau sudi menghadiri acara Maulid Nabi Saw waktu ada yang mengundangnya. Orang-orang tengah asik membaca Maulid Al-Barzanji & bershalawat diwaktu Mahallul Qiyam, Buya Hamka juga turut serta asyik dan khusyuk mengikutinya.
Lalu beberapa muridnya bertanya : " Buya Hamka, dahulu pada saat Anda masihlah muda demikian keras menentang acara-acara seperti itu tetapi sesudah sepuh kok berubah? "
Dijawab oleh Buya Hamka : “Iya, dulu pada saat saya muda kitabnya baru satu. Tetapi sesudah saya mempelajari banyak kitab, saya sadar nyatanya pengetahuan Islam itu sangat luas. "

Di kisah yang lain bercerita kalau, dahulu pada saat mudanya Buya Hamka dengan tegas menyebutkan bahwa Qunut dalam shalat Shubuh termasuk juga bid’ah! Tidak ada tuntunannya dari Rasulullah Saw. Jadi Buya Hamka tidak pernah lakukan Qunut dalam shalat Shubuhnya.
Namun sesudah Buya Hamka mencapai usia lanjut usia, beliau tiba-tiba membaca doa Qunut dalam shalat Shubuhnya. Selesai shalat, jamaahnya juga bertanya heran : " Buya Hamka, sebelumnya ini tidak pernah terlihat satu kalipun Anda mengamalkan Qunut dalam shalat Shubuh. Namun mengapa saat ini malah Anda mengamalkannya? "
Dijawab oleh Buya Hamka : “Iya. Dahulu saya baru baca satu kitab. Tetapi saat ini saya sudah baca seribu kitab. ”

Gus Anam (KH. Zuhrul Anam) mendengar dari gurunya, Prof. DR. As-Sayyid Al-Habib Muhammad bin Alwi al Maliki Al-Hasani, dari gurunya Al Imam Asy-Syaikh Said Al Yamani yg menyampaikan : “IDZAA ZAADA NADZRURRAJULI WAKTASA’A FIKRUHUU QALLA INKAARUHUU ‘ALANNAASI. ” (Seandainya seorang bertambah ilmunya dan luas cakrawala pemikiran dan sudut pandangnya, jadi ia akan sedikit menyalahkan orang lain).
Pelajaran bernilai untuk kita yang masih sedikit kitab karya ulama yang di baca.....
Alfatihah...



sumber : http://www.rumah-islam.com/2016/07/prof-dr-buya-hamka-seorang-pembesar.html
Prof. DR. BUYA Hamka, seorang pembesar Muhammadiyyah MENGAMALKAN MAULID DAN QUNUT SUBUH SETELAH BACA 1000 KITAB ... !!! Pelajaran berharga bagi kita yang masih sedikit kitab karya ulama yang di baca... silahkan baca selengkapnya dan share ...!!! Prof. DR. BUYA Hamka, seorang pembesar Muhammadiyyah MENGAMALKAN MAULID DAN QUNUT SUBUH SETELAH BACA 1000 KITAB ... !!! Pelajaran berharga bagi kita yang masih sedikit kitab karya ulama yang di baca... silahkan baca selengkapnya dan share ...!!! Reviewed by Unknown on 20.04 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.